TeknoLogiz AI – Anthropic meluncurkan fitur kecerdasan buatan (AI) baru untuk Claude. Fitur ini memungkinkan pengguna membuat aplikasi berbasis AI interaktif menggunakan chatbot tersebut. Setelah dibuat, pengguna dapat meng-hosting dan membagikan aplikasi ini di platform agar orang lain dapat menggunakannya. Yang menarik, ketika pengguna lain menggunakan aplikasi ini, pembuatnya tidak perlu menanggung biaya antarmuka pemrograman aplikasi (API). Sebaliknya, biaya ini akan dibebankan kepada langganan pengguna. Kemampuan ini merupakan perluasan dari fitur Artifact tahun lalu.
Dalam sebuah postingan berita, perusahaan AI tersebut merinci fitur baru ini. Generasi kode bukanlah hal baru bagi chatbot ini. Dengan penambahan Artifact pada Juni 2024, sebuah jendela bergaya sandbox di dalam Claude di mana AI dan pengguna dapat berkolaborasi dalam proyek pengkodean, perusahaan telah secara signifikan memperluas kemampuan pengkodean platform.

Kini, Anthropic lebih jauh memperluas Artifact dengan memungkinkan Claude tidak hanya menulis kode tetapi juga menjalankannya di dalam lingkungan tersebut. Hasilnya, pengguna sekarang dapat melihat seperti apa versi akhir aplikasi berbasis AI, serta berinteraksi dengannya. Selain itu, setelah dibangun, pengguna sekarang dapat meng-hosting aplikasi di server Anthropic dan membagikannya kepada pengguna lain. Integrasi AI dalam aplikasi ini didukung oleh API Claude.
Menariknya, ketika pengguna lain mencoba aplikasi ini, pembuatnya tidak perlu membayar biaya API. Sebaliknya, biaya tersebut akan dibebankan kepada langganan pengguna setelah mereka melakukan autentikasi dengan akun Claude mereka. Tidak ada yang perlu mengelola kunci API.
Anthropic menyoroti bahwa fitur ini memungkinkan pengguna untuk menggunakan API Claude dalam artefak mereka. Fitur ini juga memungkinkan mereka untuk memproses file dan membuat antarmuka pengguna (UI) unik melalui React. Selain itu, pengguna dapat menyesuaikan setiap artefak secara manual.
Namun, fitur baru ini saat ini tidak mendukung panggilan API eksternal, tidak ada opsi untuk menambahkan penyimpanan permanen (setelah aplikasi ditutup, data akan dihapus), dan hanya mendukung API penyelesaian berbasis teks, yang mengurangi ruang lingkup aplikasi yang dapat dibangun pengembang. Perlu dicatat, fitur ini saat ini tersedia dalam versi beta untuk semua pengguna Claude.