Isi Artikel:
TeknoLogiz – Gebrakan baru dari OPPO! Mereka baru saja merilis OPPO A6 Max, sebuah smartphone kelas menengah yang langsung mencuri perhatian. Apa yang membuatnya istimewa? Baterai super jumbo berkapasitas 7.000 mAh dan pengisian daya kilat SuperVOOC 80W!
Ponsel ini hadir dengan teknologi baterai silikon-karbon yang memungkinkan kapasitas besar tanpa membuat bodinya bongsor. Bayangkan, mengisi daya dari 0% hingga 50% hanya dalam 24 menit! Meskipun baterainya setara tablet, beratnya tetap ringan, hanya 198 gram.
Layar OLED 6,8 inci dengan resolusi tinggi (2.800 x 1.280 piksel) dan refresh rate 120Hz memberikan pengalaman visual yang memukau. Layarnya juga dilindungi Crystal Shield Glass yang tahan gores. Asyiknya lagi, layar tetap responsif meski tangan basah.
Untuk urusan fotografi, OPPO A6 Max dibekali kamera utama 50 MP yang mampu menghasilkan foto jernih di berbagai kondisi pencahayaan.
Dapur pacunya ditenagai oleh Qualcomm Snapdragon 7 Gen 3 yang dipadukan dengan RAM 8 GB dan penyimpanan internal 256 GB. Sistem pendingin vapor chamber seluas 5.200 mm² menjaga suhu tetap stabil saat bermain game atau menjalankan aplikasi berat.
Fitur konektivitasnya juga lengkap, berkat chip Shanhai Communications, GPS dual-band, dan konektivitas satelit Beidou triple-band.
Berikut rincian spesifikasi kameranya:
| Fitur | Deskripsi |
|---|---|
| Kamera Utama | 50 MP |
| Lensa Ultrawide | 8 MP |
| Lensa Makro | 2 MP |
| Sensor Kedalaman | 2 MP |
| Kamera Depan | 32 MP |
OPPO A6 Max hadir dengan fitur-fitur berikut:
- NFC
- Wi-Fi 6
- Bluetooth 5.3
- Port USB-C
- Sertifikasi IP68 (tahan debu dan air)
Ponsel ini tersedia dalam dua pilihan warna: Streamer White dan Rock Mist Blue. Harganya di pasar China adalah 1.599 yuan (sekitar Rp3,6 juta). Belum ada informasi mengenai peluncuran globalnya, namun ada kemungkinan OPPO akan merilisnya dengan nama berbeda di pasar internasional.
Dengan kombinasi baterai jumbo, pengisian daya cepat, layar OLED 120Hz, dan sertifikasi tahan ekstrem, OPPO A6 Max siap menjadi primadona di kelas menengah pada tahun 2025.
